Rabu, 18 Januari 2017

manusia dan harapan

TUGAS ILMU BUDAYA DASAR
“MANUSIA DAN HARAPAN”

Nama :NurulHidayah
Kelas : 1ea30
Npm :15216620


UNIVERSITAS GUNADARMA
FAKULTAS EKONOMI
MANAJEMEN
2016


1.      Pengertian Harapan
Harapan berasal dari kata harap, artinya keinginan supaya sesuatu terjadi. Yang mempunyai harapan atau keinginan itu hati. Putus harapan berarti putus asa. Tanpa harapan manusia tidak artinya sebagai manusia. Manusia yang tak mempunyai harapan berarti tak dapat diharapakan lagi.
Menurut kodratnya dalam diri manusia ada dorongan yakni dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup. Dorongan kodrat itu ialah menangis, tertawa, berpikir, berkata, bercinta, mempunyai keturunan dan lain sebagainya. Kebutuhan hidup ialah kebutuhan jasmani dan rohani. Kebutuhan jasmani ialah : pengan, sandang dan papan. Sedangkan kebutuhan rohani meliputi : kebahagiaan, kesejahteraan, kepuasan hiburan dan lain sebagainya.
Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia yang tanpa harapan, berarti manusia itu mati dalam hidup. Orang yang akan meninggal sekalipun mempunyai harapan, biasanya berupa pesan-pesan kepada ahli warisnya.
Harapan tersebut tergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing. Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada usaha orang yang mempunyai harapan, misalnya Rafiq mengharapkan nilai A dalam ujian yang akan datang, tetapi tidak ada usaha, tidak pernah hadir kuliah. Ia menghadapi ujian dengan santai. Bagaimana Rafiq memperoleh nilai A. luluspun mungkin tidak.
Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Manusia wajib selalu berdoa. Karena usaha dan doa merupakan sarana terkabulnya harapan.

2.      Kepercayaan
Kepercayaan adalah kemauan seseorang untuk bertumpu pada orang lain dimana kita memiliki keyakinan padanya. Kepercayaan merupakan kondisi mental yang didasarkan oleh situasi seseorang dan konteks sosialnya.
Berbagai Kepercayaan dan Usaha Meningkatkan nya :
1.     Kepercayaan Pada Diri Sendiri
2.     Kepercayaan Kepada Orang Lain
3.     Kepercayaan Kepada Pemerintah
4.     Kepercayaan Kepada Tuhan

 Cara meningkatkan rasa percaya diri
1.      Berfikir positif
2.      Mengenali kepribadian sendiri
3.      Bersyukur
4.      Tetaplah matlamat hidup
5.      Terima, serta hormatilah diri anda sendiri
6.      Tingkatkanlah ukhkuwah ibadah anda

3.      Potensi diri
potensi memiliki arti kemampuan dasar dari seseorang yang masih terpendam dan menunggu untuk dimunculkan menjadi kekuatan yang nyata. Dari pendapat Wiyono tersebut potensi dapat diartikan sebagai kemampuan yang masih terpendam dan siap untuk diwujudkan dan dapat dimanfaatkan dalam kehidupan manusia itu sendiri. Sementara menurut Majdi potensi adalah kemampuan yang masih bisa di kembangkan lebih baik lagi, secara sederhana potensi merupakan kemampuan terpendam yang masih perlu untuk dikembangkan.
Potensi sendiri ada beberapa macam dan jenisnya, salah satu jenisnya adalah potensi berpikir. Potensi berpikir sendiri dimiliki oleh semua manusia di dunia, hal ini membuat manusia dimungkinkan untuk mempelajari hal-hal baru dan juga menghasilkan ide-ide dan juga pemikiran baru ataupun informasi baru. Selain itu ada juga potensi fisik yang merupakan potensi yang dimiliki manusia dalam sisi fisik yang biasanya dapat melakukan gerakan yang efektif dan efisien. Orang yang memiliki potensi fisik akan mudah mempelajari segala macam olahraga dan segala jenis permainan dalam olahraga seperti sepakbola, bulu tangkis, dan lain sebagainya. Demikianpengertian potensi dan jenisnya yang dapat kami informasikan kepada anda semua.



Kesimpulan
         Pada dasarnya setiap Manusia pasti mempunyai Harapan akan Kehidupan nya sendmasing-masing. Harapan juga bisa menjadi Dasar Awal dari terbentuknya cita-cita manusia itu sendiri. Cita-cita sendiri dapat terwujud karna ada nya dorongan Kepercayaan akan Potensi diri kita sendiri dan Doa yang terucap serta Usaha yang kita jalankan.

Saran
       Dengan Membahas Makalah tentang Manusia dan Harapan, kita dapat mengetahui arti Harapan untuk Manusia serta bagaimana harapan itu terjadi.


Sumber :
    Buku IBD Drs. DJOKO WIDAGDHO, dkk


                                                 


                                                                  






CONTOH KASUS MANUSIA DAN HARAPAN
Di sebuah perusahaan terdapat seorang atasan yang memberikan tanggung jawab kepada pegawainya berupa proyek besar yang harus diselesaikan dalam waktu yang sesingkat mungkin. Kemudian pegawai tersebut dengan sungguh-sungguh segera melaksanakan tugas tersebut dengan baik meskipun harus mengorbankan waktu, tenaga dan pikirannya, akhirnya tugas tersebut pun dapat selesai tepat waktu sesuai keinginan sang atasan, hasilnya tidak mengecewakan kepada atasannya, atasammya sangat bangga kepada karyawannya itu, tidak lama kemudian pegawai tersebut dinaikkan jabatannya dan diberikan proyek yang lebih besar lagi.
Analisis


Dari studi kasus tersebut maka menurut pendapat saya setiap tugas atau tanggung jawab yang orang lain berikan kepada kita merupakan suatu faktor penguji yang diberikan seseorang terhadap pribadi kita akan kesadaran dan dedikasi kita terhadap sebuah pekerjaan sehingga nantinya akan membangun kepercayaan seseorang tersebut kepada kita.

Kemudian dalam hal pengorbanan yang dilakukan dalam sebuah tanggung jawab menurut saya akan ada hasilnya yang setimpal dengan pengorbanan yang kita lakukan, hasil dari pengorbanan tersebut baik positif maupun negative, cepat atau lambat akan kita rasakan. Oleh sebab itu lakukan lah tanggung jawab kita dengan siap sedia, berani, dan bersungguh-sungguh, agar pengorbanan yang dilakukan berbuah memuaskan.



sumber : http://jeanebobby.blogspot.com/2015/01/ibd-bab-11-dan-studi-kasus-manusia-dan.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar